Dalam Upaya Mengaktifkan Perdagangan Tingkat Institusional dan Mengurangi Biaya Transaksi NFT, Pendiri Blur Memperkenalkan Blast
Blast, solusi L2 baru untuk NFT yang berupaya mengurangi biaya transaksi, mencegah depresiasi aset, dan memungkinkan perdagangan abadi, diperkenalkan oleh Pacman, pendiri Blur.

Pacman, pendiri Blur, dilaporkan menyatakan di Twitter, seperti dilansir Foresight News, bahwa dua peluang terbesar untuk NFT adalah pengurangan biaya transaksi dan fasilitasi perdagangan abadi di tingkat institusi. Biaya bensin untuk transaksi NFT sudah mencapai ratusan juta dolar, dan volume perdagangan kontrak abadi enam kali lipat dari perdagangan spot, menurut pengamatannya. Untuk memanfaatkan peluang ini, solusi Lapisan 2 (L2) diperlukan.
Pacman lebih lanjut menyatakan bahwa dana Blur, yang berisi total nilai terkunci (TVL) senilai $100 juta, tidak memberikan hasil apa pun, yang menunjukkan bahwa pengguna Blur mengalami kerugian finansial akibat depresiasi. Dia menyadari bahwa masalah ini dapat segera diselesaikan dengan L2 baru yang memberikan keuntungan asli untuk aplikasi terdesentralisasi (DApps) dan pengguna, setelah melakukan penelitian pada L2. Sebagai konsekuensinya, inisiatif Blast diperkenalkan dengan tujuan untuk membatasi depresiasi aset, mengurangi biaya transaksi NFT, dan membangun perdagangan NFT abadi dalam ekosistem Blur.
Pacman lebih lanjut mengungkapkan bahwa dia telah mengumpulkan dana tambahan sebesar $40 juta untuk ekosistem Blur. Dana ini akan digunakan untuk melanjutkan pengembangan NFT pada platform Ethereum Layer 1 (ETH L1) dan untuk membangun aplikasi L2 untuk NFT.
Bonus rabat untuk membantu investor berkembang di dunia trading!